Senin, 25 Februari 2013

Mutiara Hikmah



“JANGANLAH ENGKAU MEMINTA PENURUNAN HARGA DALAM JUAL BELI KARENA APA YANG AKAN HILANG DARI KEHORMATANMU LEBIH BANYAK DARIPADA APA YANG AKAN ENGKAU PEROLEH DARI BARANGMU.” (Sayyidina ‘Ali k.w.)

Karena cinta pahit jadi manis. Karena cinta tembaga jadi emas. Karena cinta kotor jadi bening. Karena cinta sakit jadi obat. Karena cinta mayat jadi hidup. Karena cinta raja jadi budak. (Jalaludin Rumi)

Sangatlah mudah untuk menghadapi tombak yang di hunuskan dari depan, tapi sangat sulit untuk menghindari anak panah yang dilepaskan dari belakang. (Peribahasa cinta)

Wahai Ahmad, cintaKu cinta kaum miskin. Dekati orang miskin dan akrablah dalam pergaulan dengan mereka, pasti Aku akan dekat kepadamu. (Hadits Qudsi, Al-Bihar 77:23)

Tugasmu bukanlah mencari cinta, tapi hanya mencari dan menemukan tembok yang telah kamu bangun dalam dirimu yang menghalangi kamu dengan cinta (Jalaludin Rumi)

Beri siapapun kau akan jadi tuannya, minta bantuan kepada siapapun kau akan jadi tawanannya, mandiri dari siapapun kau akan jadi tandingannya. (Imam Ali, Al-Bihar 77:400)

Janganlah menanyakan sesuatu yang sekiranya jawabannya dibukakan bagimu, kamu akan mengalami kesusahan. (Al-Quran 5:101)

Bila perbuatan baikmu membahagiakan kamu, dan perbuatan burukmu menisankan kamu, ketahuilah bahwa kamu seorang mukmin. (Nabi SAW, Wahj al-Fashahah:223)

Muliakan orang-orang kecil/lemah (dhu’afa) diantara kamu, karena kamu diberi rezeki dan ditolong dengan bantuan dhu’afa. (Nabi SAW, Wahj al-Fashahah:190)

Orang yang dermawan akan dimuliakan, orang yang bakhil akan dihinakan. Manusia yang paling dermawan memberikan harta-hartanya kepada orang yang tidak mengharapkannya. (Husein al-Syahid)

When kings take to commerce, what is there left for merchants to do. Jika raja-raja sudah berdagang apa lagi yang tersisa bagi para pedagang. (Jami, Tokoh Sufi)

Tuhan, jangan penuhi keperluanku dengan tangan manusia yang paling buruk. Penuhi keperluanku melalui orang yang paling ramah. Paling dermawan, dan paling halus bahasanya. (Doa Imam Ali)

Selamat sejahtera bagiku pada hari aku lahir, pada hari aku mati, dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali. Itulah Isa putra Maryam yang berkata benar. (Quran 19:33-34)

Manusia yang paling dicintai Tuhan ialah yang paling baik akhlaqnya dan yang paling berguna bagi sesamanya. (Nabi SAW, Wahj al-Fashahah:87-88)

Jangan harapkan kematian, kalau ia orang baik, hidup memberinya peluang untuk menambah kebaikan. Kalau ia orang buruk, hidup memberinya peluang untuk memperbaiki diri. (Nabi Muhammad SAW)

Imam Ali: Waktu seperti pedang, jika kau tak memotongnya, ia memotongmu. Setiap nafas yang kamu tarik, mendekatkanmu selangkah ke lubang kuburmu. (Kalimat Qishar)

Empat tanda orang ikhlas: Membersihkan hatinya, Menggerakan tubuhnya dengan tulus, Membagikan kebaikanya, dan Menahan keburukanya. (Nabi SAW, Wahj al-Balaghah, hal 154)

Masa kini bukanlah tujuan kita. Masa lalu dan masa kini hanyalah wahana kita. Masa depanlah satu-satunya tujuan kita.(Blaise Pascal, Fisikawan dan Filsuf Prancis)

Dunia hanya tahu kegunaan apa saja yang berguna, tapi tidak tahu kegunaan apa saja yang tidak berguna. (Chuang-Tzu, Filsuf Cina, 400 SM)

Empat tanda orang sabar: Tabah dalam derita; Tegar dalam berbuat baik; Rendah hati; dan Pemaaf. (Nabi SAW, Wahj al-Balaghah, hal 154)

You were born with wings. Why frefer to crawl through life? Kamu lahir dengan sepasang sayap. Mengapa sepanjang hidupmu kamu lebih suka merayap? (Jalaludin Rumi)

Memperingatkan saudaramu secara khusus adalah menasehati dan memperbaiki; memperingatkannya didepan umum adalah menghinakan dan mempermalukan. (Imam Safi’i)

Rasulullah SAW: Ada dua kelompok dari umatku. Jika baik keduanya, baiklah umatku. Jika rusak keduanya, rusak juga umatku: PENGUASA dan ULAMA. (Tuhap al- ‘Uqul)

Barang siapa menyakiti (mendzalimi) hamba Allah, untuk membela hamba yang disakitinya itu, Allah akan berhadapan dengan dia sebagai musuhnya. (Imam Ali, Ghurar al-Hikam)

Minggu, 24 Februari 2013

Kata Mutiara Ali bin Abi Thalib ra

Kata mutiara ali bin abi thalib r.a
Kata Mutiara Ali Bin Abi Thalib R.A - anda bisa membaca beberapa kumpulan kata-kata Mutiara Ali Bin Abi Thalib R.A ini di bawah ini :


“Selemah-lemahnya manusia adalah orang yang tak boleh mencari sahabat dan orang yang lebih lemah dari itu ialah orang yg mensia-siakan sahabat yang telah dicari!”. (Dari Ali Bin Abi Thalib). 

“Orang yang terlalu memikirkan akibat dari sesuatu keputusan atau tindakan, sampai bila-bilapun dia tidak akan menjadi orang yang berani.” (Dari Ali Bin Abi Thalib). 

“Orang-orang yang suka berkata jujur mendapatkan tiga hal: kepercayaan; cinta; dan rasa hormat.” (Dari Ali Bin Abi Thalib).

“Penyakit jiwa sifatnya jauh lebih buruk daripada penyakit raga.” (Dari Ali Bin Abi Thalib).

“Ketahuilah bahwa sabar, jika dipandang dalam permasalahan seseorang adalah ibarat kepala dari suatu tubuh. Jika kepalanya hilang maka keseluruhan tubuh itu akan membusuk. Sama halnya, jika kesabaran hilang, maka seluruh permasalahan akan rusak.” (Dari Ali Bin Abi Thalib). 

“Selemah-lemah manusia ialah orang yang tak mau mencari sahabat dan orang yang lebih lemah dari itu ialah orang yang mensia-siakan sahabat yg telah dicari.” (Dari Ali Bin Abi Thalib). 

“Perkataan sahabat yang jujur lebih besar harganya daripada harta benda yang diwarisi dari nenek moyang.” (Dari Ali Bin Abi Thalib). 

“Barangsiapa yang tidak menguasai matanya, maka hatinya tidak akan ada harganya.” (Dari Ali Bin Abi Thalib). 

“Sesungguhnya ilmu itu lebih baik daripada harta. Ilmu menjaga engkau dan engkau menjaga harta. Ilmu itu penghukum (hakim) dan harta terhukum. Harta itu kurang apabila dibelanjakan tapi ilmu bertambah bila dibelanjakan.” (Dari Ali Bin Abi Thalib). 


Dengan artikel diatas, saya sebagai author minta maaf jika terjadi kesalahan penulisan, ejaan, danb sebagainya. Terima Kasih karena anda telah membaca artikel Kata Mutiara Ali Bin Abi Thalib R.A  ini.

Rabu, 13 Februari 2013

**DOA BUAT ANAKKU**

Tuhanku
bentuklah putriku menjadi manusia yang cukup kuat
untuk menyadari manakala dia lemah
dan cukup berani untuk menghadapi dirinya sendiri
manakala dia takut

Bentuklah putriku menjadi manusia yang tabah
manakala dia dalam kesulitan dan kekalahan
rendah hati dan jujur manakala dia dalam kemenangan

Bentuklah putriku menjadi manusia yang mengerti
agar mengetahui dan kenal akan dirinya sendiri
karena itu adalah dasar dan segala ilmu yang benar

Tuhanku,
janganlah putriku kau bimbing
hanya di atas jalan yang mudah dan lemah
biarlah Kau bimbing putriku
di bawah tempa dan desak kesulitan hidup
bimbinglah putriku supaya tegak berdiri di tengah badai
dan berbelas kasih kepada yang gagal dan lemah
bentuklah putriku menjadi manusia yang berhati jernih
dengan cita-cita setinggi langit
seorang putri yang mampu menjalankan masa depan
tanpa melupakan masa lampau

Semoga putriku dilengkapi dengan hati yang ringan
dan jangan sekali-kali menganggap dirinya
terlalu lebih dari yang lain

Berikan kepadanya kerendahan hati
kesederhanaan dan keagungan yang hakiki
pikiran cerah dan terbuka bagi sumber kearifan
dan kelembutan dan kekuatan yang sebenarnya

Dan setelah semua itu menjadi miliknya
barulah aku orang tuanya berani berbisik
hidupku tidak sia-sia.[]

SHER Renungan Doa dan Motivasi

Senin, 11 Februari 2013

:: SUNGGUH AKU CEMBURU ::

Aku cemburu melihat orang yang ikhlas membantu sesama bahkan dalam keterbatasan yang mereka miliki.

Aku cemburu pada orang-orang yang lebih banyak bersyukur dan gemar berbagi, padahal yang didapatkan sama bahkan tidak lebih dari aku.

Aku cemburu pada mereka yang dalam kondisi tersempit sekalipun masih bisa meluangkan untuk berbagi dan semakin mencintai Allah.

Aku cemburu pada mereka yang begitu rajin chatting dengan Allah dalam tahajjud.

Aku cemburu saat melihat dan mendengar seorang wanita membaca ayat suci Al Quran dengan begitu indah dan mempesona sementara aku biasa saja.

Aku cemburu kepada hamba Allah yang bisa menghafal Al Quran 30 juz dan selalu bersemangat karena hidup ini untuk beribadah kepada Allah.

Aku cemburu pada orang yang setiap pekan bisa melingkar bersama para gurunya menuntut ilmu.

Aku cemburu pada waktu yang kulalaikan dari-Nya dan tak mungkin kembali. Ingin kembali dan bermohon ampun mengharap cinta-Nya.

Aku cemburu pada bidadari di surga, diciptakan untuk lelaki yang shalih. Sedangkan aku harus terus memperbaiki diri agar ia cemburu padaku.

Aku cemburu pada mereka yang selalu disayangi oleh sahabat dan orang-orang terdekatnya.

Aku cemburu pada mereka yang berprestasi, dan selalu bisa diandalkan.

Aku cemburu pada mereka yang selalu ontime dan rapi dalam menyelesaikan pekerjaannya.

Aku cemburu pada orang-orang yang selalu bisa membagi waktunya dengan baik.., untuk beribadah, bekerja, belajar, berdakwah, menulis dan berkumpul dengan keluarganya.

Dan aku cemburu pada sahabat-sahabat ku yang telah menggenapkan setengah diennya, mempunyai keluarga bahagia dan anak-anak yang membanggakan.

Rabb bantu kami menjadi seperti mereka. Berikan keistiqamahan, kesabaran dan keikhlasan bagi kami dalam menjalani kehidupan ini. Jauhkan kami dari rasa malas dan perbuatan yang sia-sia. Dan mudahkan kami untuk terus memperbaiki diri. Aamiin.

Minggu, 03 Februari 2013

Damai di Jalan-Mu

Genggaman tangan-Mu diharapkan
Roh kebenaran-Mu membukakan mata hati
Kedamaian membenarkan pikiran yang ada
Tatapan hari dalam barisan doa kehadirat-Mu

Kembalikan aku ya Allah
Dalam kharisma abadi-Mu
Tuntun dan bukakan mata rohku
Untuk berpaut di dalam kekuatan-Mu
Anugerahkan kedamaian suci di setiap aliran darahku

Aku ada karena-Mu
Aku bisa dari belas kasih-Mu
Aku menjadi segar karena aroma hawa surga-Mu
Detik berganti hari Engkau balut hidupku dengan karunia kasih keajaiban firman-Mu
Aku tak bisa melihat ujud nyata-Mu
Namun imanku percaya Allah ada
Sungguh alam baqa hanya ada pada firman-Mu

Ya Allah ya Tuhanku
Ketika wajah menengadah ke langit lepas memohon baroqah-Mu dan ampunan-Mu
Suara lembut mengetuk dinding hati
"Datanglah yang berbeban batin berat
Tersungkurlah di hadapan-Nya hai manusia
Bersujudlah hai insan hanya pada-Nya
Rendahkanlah dirimu dihadapan-Nya
Taati firman-Nya
Karena Ia yang akan membawamu kembali kepada-Nya kini dan nanti!

Dialah yang empunya segala-Nya
Dialah segala-Nya
Allah Swt
Subhanallah!

BELAHAN JIWA

Sinar sunyi membelai sanubari
menatap gelisah mencerna hati
menyantap nurani yang sedang menyendiri

Di tepian rasa menjelma karunia mempesona
mengalun indah mewarnai lukisan jiwa
tertanda senyuman istimewa memperdaya sukma

Cerah menyelimuti gundah terasa dengan indah
diantara tiupan aksara puisi yang menggugah
indahnya menyentuh membantai resah

Duhai belahan jiwa, mendekatlah di pelukan asmara
terimalah ucapan cinta setulus apa adanya
dengan seutuh jiwa kupersembahkan segenap rasa

Damai mengarungi mahligai dengan bahagia
tujuan akhir dambaan kita
selamat dunia dan akhirat yang kita pinta